5 Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit BNI Terbaru 2022
Kartu Kredit BNI merupakan fasilitas khusus yang diberikan kepada nasabah BNI untuk memudahkan transaksi prabayar. Meskipun demikian, nasabah disarankan untuk menggunakan kartu kredit BNI ini dengan baik dan sesuai dengan kebutuhannya karena akan menimbulkan efek negatif jika digunakan terus menerus.
Bahkan jika Anda terbiasa, itu akan berdampak negatif pada situasi keuangan Anda. Selain itu, pengeluaran yang meroket hanya untuk melunasi utang merupakan dampak terburuknya.
Banyak pengguna kartu kredit lebih memilih tarik tunai sebagai cara cepat untuk mendapatkan uang tunai. Kartu kredit juga dinilai lebih mudah dan tidak ribet dibandingkan mengajukan pinjaman yang harus menunggu persetujuan.
Berbicara tentang kartu kredit: Tentu saja ada biaya saat menarik uang tunai kartu kredit BNI. Biaya tarik tunai, batas tarik tunai, dan informasi lain tentang kartu kredit BNI dijelaskan di sini.
Semua jenis kartu kredit BNI dikenakan biaya penarikan, kecuali kartu berlogo Corporate Medco Group. Selain itu, biaya yang tertera juga berlaku untuk setiap transaksi tarik tunai di kartu kredit BNI.
Nasabah baru mungkin belum terlalu paham mengenai biaya tarik tunai kartu kredit BNI terbaru. Dimana biaya tarik tunai kartu kredit BNI sendiri telah ditetapkan dengan jumlah yang relatif kecil.
Saat menarik uang dengan kartu kredit BNI, nasabah juga harus membayar kurs sebesar 2,25% dari jumlah yang ditarik. Lihat diskusi untuk lebih jelasnya KECEPATAN.ID melalui kartu kredit BNI di bawah ini.
1. Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit BNI
Sebelum Anda menarik uang tunai dengan kartu kredit BNI, jangan terlalu sering melakukan transaksi tersebut. Ada biaya terpisah untuk setiap penarikan tunai dengan kartu kredit.
Untuk tarik tunai dengan kartu kredit BNI dikenakan biaya sebesar Rp 6% atau minimal Rp 100.000 dan biaya tarik tunai ini dikenakan di hampir semua bank, bukan hanya Bank BNI. Selain itu, pelanggan mendapatkan bunga bulanan 2,25% dari jumlah penarikan tunai.
2. Ketentuan Kartu Kredit BNI
Kartu kredit BNI memudahkan nasabahnya untuk melakukan berbagai jenis transaksi prabayar. Namun, ada syarat tertentu bagi pelanggan untuk menikmati kemudahan ini. Salah satu syaratnya adalah penghasilan minimal 36 juta rupiah per tahun.
Namun, nasabah yang memiliki kartu kredit disarankan untuk menggunakannya dengan bijak dan benar karena akan berpengaruh pada tagihan mereka. Akan lebih baik jika kartu kredit digunakan sesuai kebutuhan sehingga nasabah tidak keberatan dengan tagihan yang harus dibayar.
3. Limit tarik tunai dengan kartu kredit BNI
Setiap kartu kredit BNI memiliki jenis yang berbeda dan limit transaksi tarik tunai juga berbeda. Kartu kredit BNI juga hadir dalam dua warna yang masing-masing warna memiliki jumlah limit yang berbeda yaitu gold dan silver.
Kartu kredit BNI Gold memiliki limit tarik tunai hingga 50% dari limit yang berlaku. Sedangkan kartu kredit BNI Silver hanya dapat melakukan tarik tunai di mesin ATM atau EDC BNI hingga 40% dari limit yang berlaku.
4. Tarik tunai dengan kartu kredit BNI
Cara ini digunakan ketika suatu saat Anda membutuhkan sejumlah uang, namun saldo di akun Anda tidak mencukupi dan Anda perlu menggunakan kartu kredit untuk menarik dana tersebut. Untuk menarik dana, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
- Temukan ATM BNI terdekat atau ATM lain yang berlogo PLUSS/Cirrus.
- Masukkan kartu kredit BNI setelah rapat.
- Kemudian pilih Bahasa.
- Dalam hal ini, masukkan kode PIN kartu kredit.
- Kemudian tentukan jumlah nominal uang yang akan ditarik.
- Setelah itu, pilih tulisan “BENAR” dan tunggu beberapa saat hingga sejumlah uang yang ditentukan keluar dari ATM BNI.
- Langkah terakhir tekan tombol “CANCEL” untuk menyelesaikan transaksi dan kartu akan otomatis keluar dari ATM.
5. Pengembalian dana tarik tunai tidak dapat dipasang
Sementara penarikan tunai mirip dengan utang, ada perbedaan pengembalian uang dari penarikan tunai. Pengguna kartu kredit yang melakukan penarikan tunai harus mengembalikan dananya, dan tidak boleh lebih dari sebulan, dengan kata lain pengembalian dana dari penarikan tunai tidak dapat dilakukan secara mencicil.
Untuk itu, sebaiknya Anda hanya menggunakan kartu kredit dalam keadaan darurat dan tetap memikirkan kemampuan Anda untuk membayar. Cara untuk mengatasinya adalah dengan melakukan penarikan tunai sebesar 30% dari gaji bulanan agar tidak ada kendala saat membayar nanti.
Oleh karena itu, beberapa informasi kartu kredit BNI perlu diperhatikan. Dengan beberapa penjelasan di atas, kini Anda bisa mengedukasi diri mengenai kartu kredit, mulai dari biaya tarik tunai, tarik tunai ATM, dan informasi lainnya yang sudah dijelaskan.
Namun perlu diperhatikan bahwa penarikan tunai dengan kartu kredit BNI hanya dilakukan dalam keadaan darurat dan kemudian disesuaikan dengan kemampuan, sehingga tidak berdampak negatif terhadap keuangan. Semoga bermanfaat, simak juga informasi menarik lainnya seputar pembayaran cicilan Metode pembayaran kartu kredit BRI melalui ATM pada informasi sebelumnya.
Mantan mahasiswa jurusan Ekonomi Islam di universitas ternama di Indonesia yang kini bekerja sebagai penulis di cicilan.id