√Ciri Protista dan Protozoa : Pengertian, Reproduksi, Perannya

memahami

Protista berasal dari bahasa Yunani, protos, artinya pertama, dan ksitor, artinya menyusun. Jadi kingdom ini terdiri dari makhluk uniseluler/multiseluler yang berstruktur sederhana. Meskipun demikian, protista jauh lebih maju dibandingkan dengan monera karena selnya sudah memiliki membran inti atau eukariota.

Diperkirakan protista ini ada selama 1-2 miliar tahun sebelum terjadi orgasme tingkat tinggi. Orgasme protista telah membingungkan ahli taksonomi karena beberapa dipengaruhi oleh tumbuhan, beberapa oleh hewan, dan beberapa oleh jamur. Untuk menjembatani perbedaan tersebut, lahirlah kerajaan Maru yang disebut Protista.

sifat protistik

Anggota kerajaan protista biasanya uniseluler, ada yang berkoloni dan ada yang multiseluler, tetapi belum memiliki jaringan. Hampir semua protista hidup di air, baik air laut maupun air tawar. Dan ada juga yang hidup di jaringan hewan. Kerajaan ini mirip dengan hewan, jamur dan tumbuhan. Protista adalah autorotor yang dapat berfotosintesis karena memiliki pigmen fotosintetik, seperti alga dan protozoa fotosintetik, seperti euglena. Lainnya adalah protozoa non-fotosintetik yang heterotrofik, baik fagotropik maupun osmotropik. Protozoa yang merupakan jamur memiliki siklus hidup dengan stadium muda menyerupai amoeba dan reproduksi midip dengan jamur yang meliputi saluran lendir dan juga jamur air.

Sifat protozoa

Protozoa adalah organisme uniseluler yang sudah memiliki membran inti. Protozoa berukuran sangat kecil, sekitar 100 hingga 300 mikron. Bentuk sel protozoa sangat bervariasi, ada yang tetap dan ada yang berubah.

reproduksi protozoa

Protozoa bereproduksi terutama dengan pembelahan biner. Beberapa protozoa bereproduksi dengan fusi sel generatif atau fusi inti sel vegetatif.

Klasifikasi Protozoa

Berdasarkan alat transportasinya dibedakan menjadi

1. Mestigophora atau flagelata bergerak dengan menggunakan bulu cambuk
2. Sarcodina atau Rhizopoda, bergerak dengan kaki semu
3. Ciliata atau ciliphora, bergerak dengan rambut bergetar
4. Sporozoa, tidak memiliki penggerak khusus dan berkembang biak dengan spora.

Klasifikasi Kerajaan Protista menurut alat penggerak

1. Mastigophora atau Flagellata

Flagellata berasal dari kata flagella yang berarti cambuk, phora berarti gerakan. Semua anggota Filum Glagellata menggunakan ggelel untuk bergerak. Bentuk tubuh flagelata tetap karena dilindungi oleh membran.

Baca juga: √Level Metode Penelitian Biologi (SELESAI)

Di antara flagelata ada yang hidup bebas dan juga yang hidup bersimbiosis di dalam tubuh hewan, flagelata bereproduksi secara longitudinal dengan pembelahan biner, sedangkan reproduksi tidak diketahui dengan baik.

1. rizopoda

Contoh Rhizopoda yang diketahui adalah Amoeba sp. Amoeba ini memiliki mekanisme pergerakan berupa kaki semu. Bentuk sel amuba tidak tetap, sitoplasma terdiri dari ektoplasma dan endoplasma. Habitat organisme ini ada di air tawar, air laut dan di tempat yang lembab.

1. ciliate

Ciliates bergerak dengan rambut getar (cilia). Silia ada yang tumbuh merata di seluruh permukaan tubuh hewan, namun ada juga yang hanya tumbuh pada bagian tertentu dari tubuh hewan.

1. sporozoa

Hewan uniseluler yang tidak memiliki alat gerak dikelompokkan menjadi prorozoa. Anggota suku Sporozoa hidup sebagai parasit pada hewan atau manusia. Pada satu tahap dalam siklus hidupnya, ia memiliki bentuk seperti spora. Tubuh sporozoa berbentuk bulat atau lonjong, memiliki nukleus tetapi tidak memiliki vakuola kontraktil.

Peran protozoa dalam kehidupan manusia

1. Pemeran utama

Hidup di air tawar dan air laut, protozoa merupakan zooplankton yang merupakan sumber makanan bagi kedua hewan air tersebut antara lain udang, kepiting, ikan, yang secara ekonomi bermanfaat bagi manusia. Peran protozoa lainnya adalah untuk mengontrol jumlah bakteri alami, karena protozoa adalah predator bakteri.

1. peran sisi bawah

Protozoa ditemukan di mana-mana karena mereka adalah organisme kosmopolitan. Oleh karena itu, beberapa jenis protozoa dapat mengancam kesehatan manusia karena dapat menimbulkan penyakit.

oleh karena itu artikel teacherpintar.com di atas √Sifat protista dan protozoa: definisi, reproduksi, peranSemoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua.

Baca juga: